Sabtu, 28 Mei 2011

MALING SIA DI LAWAN LAGI




BERITA DARI ACHEH



DEMO GANYANG MALINGSIA
Salah seorang demonstran yang tergabung dalam Himpunan Pemuda dan Pelajar Kota Subulussalam (HIMAPPKOS) Aceh SIngkil memanjat pagar saat berunjuk rasa di depan Konsulat Jenderal Malaysia di Medan, Sumut, Jumat (27/05). Dalam aksinya mereka mendesak pemerintah Malaysia menutup izin PT Nafasindo/Ubertraco perusahaan asal negeri jiran itu yang membuka perusahaan kelapa sawit seluas 13.924 hektare sejak tahun 1988 karena dinilai telah menggarap tanah masyarakat Aceh Singkil.

NOTA:
mengaku satu rumpun
tapi orang yang diakui serempun tak ambil pot
mengakui satu rumpun kerana anti china dan anti india
lalu mengakui orang indon saudara
tapi orang indon tak ambil pot kah kah kah

nota:
ketuanan melayu pooorak
panddy kutty


2 ulasan:

Tanpa Nama berkata...

jawa, bugis, dan minang di indonesia tak mengaku melayu, dan tak nak di 'klaim' sebagai melayu.... seriously...

Amuraria berkata...

DI MALAYSIA PUN DEPA SAMSEMNG, PI TENGOK DICHOW KIT SAPA BANYAK NIAGA ? ME LAYU KENA BULI & HALAU PI MAIN JAUH-JAUH DEPA CONQUER TEMPAT-TEMPAT STRATEGIK ,MELAYU TUKANG BELI JA !